Isra Miraj di Kediri, Pesan Mendalam tentang Peradaban Rabbani
Home » Isra Miraj di Kediri, Pesan Mendalam tentang Peradaban Rabbani

Isra Miraj di Kediri, Pesan Mendalam tentang Peradaban Rabbani

Kediri, Lombok Barat – Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW Tahun 1446 H berlangsung khidmat di Masjid Jamiq Baiturrahman, Desa Kediri Selatan, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, pada Minggu (26/1/2025) malam. Acara yang mengusung tema “Momentum Refleksi Spiritual Menuju Kesadaran Ke-Maha Hadir-an Ilahiyah” ini dihadiri ratusan jamaah dari berbagai kalangan.

Acara yang dimulai pukul 19.20 WITA ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Pengurus Masjid Jami’ Baiturrahman, TGH. Muchlis Ibrahim, M.S.I., Ketua Pembangunan Masjid Jami’ Baiturrahman, TGH Muharrar Mahfudz, Ketua PHBI Masjid Jami’ Baiturrahman, Dr. Lalu.M.Iqbal Murad, MA., Camat Kediri, H. Iswarta Mahmuludin, S.Pd, M.Pd, Kepala Desa Kediri Selatan, Edy Erwinsyah, SH., Kepala Desa Kediri, Fadholy Ibrahim, Bhabinkamtibmas Kediri, Bripka Taufik, Bhabinkamtibmas Kediri Selatan, Aipda Samsul Rizal, Babinsa Kediri Selatan, Serka Haenun, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.

Sambutan dan Pesan Mendalam dari Camat Kediri

Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Qalam Ilahi, dilanjutkan dengan sambutan dari Camat Kediri, H. Iswarta Mahmuludin. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara peringatan Isra Miraj ini.

“Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam menyelenggarakan acara ini,” ujar H. Iswarta Mahmuludin. Ia menekankan pentingnya memaknai peristiwa Isra Miraj sebagai momen untuk memperdalam keimanan dan memperbaiki kualitas ibadah. “Isra dan Miraj adalah peristiwa yang sangat penting dalam sejarah perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. Peristiwa ini mengandung banyak pelajaran yang sangat berharga, terutama tentang pentingnya ibadah shalat sebagai tiang agama dan bagaimana kita sebagai umat Islam harus senantiasa memperbaiki diri serta meningkatkan kualitas ibadah kita,” imbuhnya. Ia juga berharap kegiatan ini membawa berkah bagi semua yang hadir dan masyarakat sekitar. “Semoga acara ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi kita semua. Kami mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar kegiatan ini dapat membawa berkah, tidak hanya bagi kita yang hadir, tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat sekitar,” pungkasnya.

Uraian Hikmah Isra Miraj oleh TGH Ilham Yusron

Inti dari peringatan ini adalah uraian hikmah Isra Miraj yang disampaikan oleh penceramah TGH Ilham Yusron, Lc. Beliau menjelaskan bahwa peristiwa Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam yang diabadikan dalam Al-Qur’an. Ia menguraikan perjalanan Rasulullah SAW dari Masjid Al-Haram di Mekkah ke Masjid Al-Aqsa di Palestina (Isra’) dan kemudian naik ke Sidratul Muntaha (Miraj).

TGH Ilham Yusron juga menyinggung tentang perbedaan pendapat para ahli tafsir mengenai peristiwa tersebut, namun menekankan bahwa peristiwa tersebut tidak terlepas dari kehendak Allah SWT. Beliau juga menjelaskan bahwa Isra Miraj terjadi pada tahun ke-11 masa kenabian, yang merupakan tahun kesedihan bagi Nabi Muhammad SAW, di mana cobaan dakwah beliau mencapai puncaknya.

Refleksi Peradaban dan Ajakan Meneladani Peradaban Rabbani

Lebih lanjut, TGH Ilham Yusron mengajak jamaah untuk merefleksikan peradaban saat ini, khususnya peradaban barat yang ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, dibandingkan dengan peradaban rabbani yang dicetuskan oleh Nabi Muhammad SAW. Ia mempertanyakan apakah peradaban Indonesia saat ini telah sesuai dengan peradaban rabbani tersebut.

“Sesuai dengan tema, apakah peradaban jaman sekarang ini, peradaban barat yang gegap gempita ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi sama dengan peradaban rabbani yang dicetus oleh Nabi Muhammad yang meninspirasi menuju islam yang agung dan apakah peradaban Indonesia sudah sesuai dengan peradaban rabbani tersebut,” Ujar TGH Ilham Yusron. Ia kemudian mengajak semua elemen masyarakat untuk meneladani peradaban rabbani. “Jika belum, mari dalam kesempatan ini kami mengajak semua elemen masyarakat untuk meneladani peradaban rabbani tersebut,” serunya.

Pengamanan Ketat dari Kepolisian

Untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara, pihak kepolisian dari Polsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB, turut hadir melakukan monitoring dan pengamanan. Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., memastikan bahwa pihaknya telah menerjunkan personel untuk mengamankan jalannya acara.

“Kami telah melakukan monitoring dan pengamanan di lokasi acara untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar dan kondusif,” tegas AKP Jahyadi Sibawaih. “Kehadiran kami di sini adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh jamaah yang hadir,” tambahnya.

Peringatan Isra Miraj di Masjid Jamiq Baiturrahman ini berjalan dengan khidmat dan lancar. Para jamaah tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Diharapkan, peringatan ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan keimanan dan ketakwaan umat Islam, khususnya di wilayah Kediri dan sekitarnya.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *