Polri Aktif Dukung Ketahanan Pangan di Gerung Lombok Barat
Home » Polri Aktif Dukung Ketahanan Pangan di Gerung Lombok Barat
|

Polri Aktif Dukung Ketahanan Pangan di Gerung Lombok Barat

Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Gerung, Polres Lombok Barat, Polda NTB, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah. Bentuk dukungan ini diwujudkan melalui kegiatan sambang dan silaturahmi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Babussalam dengan warga setempat. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat, 14 Februari 2025, dimulai pukul 10.00 WITA hingga selesai, bertempat di Dusun Lintak Buwur.

Pelaksana kegiatan ini adalah Bhabinkamtibmas Desa Babussalam yang proaktif menjalankan tugas sebagai penggerak ketahanan pangan di wilayah binaannya. Kali ini, Bhabinkamtibmas menyambangi Ibu Hauriah, seorang warga Dusun Lintak Buwur yang juga merupakan kader PKK. Pertemuan ini menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus memberikan motivasi kepada Ibu Hauriah untuk terus bersemangat dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.

Peran Aktif Bhabinkamtibmas dalam Ketahanan Pangan

Dalam kegiatan sambang tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Babussalam tidak hanya bersilaturahmi, tetapi juga memberikan pendampingan dan motivasi kepada Ibu Hauriah. Fokus utama kegiatan ini adalah mendorong pemanfaatan lahan perkantoran milik pemerintah untuk ditanami tanaman yang dapat mendukung ketahanan pangan. Inisiatif ini sejalan dengan program pemerintah yang terus berupaya meningkatkan ketersediaan pangan di tingkat lokal hingga nasional.

Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam mendukung program-program pemerintah yangPro-rakyat. Beliau menyampaikan bahwa ketahanan pangan adalah isu krusial yang memerlukan dukungan dari semua pihak, termasuk kepolisian.

“Kami dari Polsek Gerung, Polres Lombok Barat, sangat mendukung penuh program ketahanan pangan pemerintah. Kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat, seperti yang dilakukan di Dusun Lintak Buwur ini, adalah wujud nyata dukungan kami. Kami berharap, melalui kegiatan seperti ini, masyarakat semakin termotivasi dan bersemangat untuk turut serta dalam mewujudkan ketahanan pangan,” ujar Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.

Sinergi Polri dan Masyarakat untuk Ketahanan Pangan

Kegiatan sambang dan silaturahmi ini tidak hanya memberikan motivasi kepada individu seperti Ibu Hauriah, tetapi juga membangun sinergi yang positif antara Polri dan masyarakat. Kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat menciptakan ruang komunikasi yang efektif, sehingga informasi terkait program pemerintah dapat tersampaikan dengan baik, dan aspirasi masyarakat dapat didengar.

Ibu Hauriah sendiri menyambut baik kunjungan Bhabinkamtibmas dan menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung program ketahanan pangan. Ia mengungkapkan bahwa motivasi dan pendampingan yang diberikan oleh Bhabinkamtibmas sangat berarti dan menambah semangatnya untuk berkontribusi lebih banyak dalam program ini.

Optimalkan Lahan Pemerintah untuk Tanaman Pangan

Pemanfaatan lahan perkantoran milik pemerintah sebagai lahan tanaman pangan menjadi salah satu poin penting dalam kegiatan ini. Inisiatif ini menunjukkan upaya kreatif dalam memaksimalkan potensi sumber daya yang ada untuk mendukung ketahanan pangan. Diharapkan, langkah ini dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi masyarakat luas untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong di sekitar mereka untuk hal yang produktif.

Tanaman pangan yang ditanam di lahan perkantoran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan dan cara-cara sederhana untuk mewujudkannya.

Kegiatan sambang dan silaturahmi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Babussalam ini merupakan contoh nyata peran aktif Polri dalam mendukung program ketahanan pangan pemerintah. Sinergi antara Polri dan masyarakat, serta pemanfaatan potensi sumber daya lokal, menjadi kunci keberhasilan program ini. Diharapkan, kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang signifikan bagi ketahanan pangan di wilayah Lombok Barat dan sekitarnya.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *