Siaga Bencana! Forkopimcam Kediri Gelar Rapat Koordinasi Hadapi Cuaca Ekstrem

KEDIRI, LOMBOK BARAT – Antisipasi dampak cuaca ekstrem menjadi perhatian utama bagi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kediri, Lombok Barat. Sebagai langkah proaktif, Forkopimcam Kediri menggelar rapat koordinasi penting yang dilaksanakan di Ruang Camat Kediri pada Selasa (11/02/2025) pagi. Rapat ini bertujuan untuk menyikapi potensi ancaman cuaca ekstrem dan mempersiapkan langkah-langkah mitigasi yang diperlukan demi keselamatan dan keamanan warga.

Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., dalam keterangannya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari perintah Pj Bupati dan Bupati Lombok Barat terpilih. “Rapat koordinasi ini kita laksanakan sebagai tindak lanjut perintah dari Pj Bupati dan Bupati terpilih terkait informasi warga yang terdampak cuaca ekstrem. Tujuannya agar kita bisa melakukan aksi tanggap cepat dalam mengevakuasi warga yang terdampak serta memantau perkembangan situasi guna meminimalisir dampak lain dari cuaca ekstrem yang terjadi,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih.

Rapat koordinasi yang dimulai sejak pukul 08.40 WITA ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, menunjukkan keseriusan Forkopimcam Kediri dalam menghadapi situasi cuaca yang tidak menentu. Selain Kapolsek Kediri, hadir pula Camat Kediri H. Iswarta Mahmuludin, S.Pd, M.Pd, Danposramil Kediri Peltu M. Baihaqi, Kepala Puskesmas Kediri H. Sahroji Se.Skm Mm, Sekcam Kediri Hj, Suri Raharyuni, S,Adm, Kasi Pem Kediri Mustafa Kamal Bahri ,SH.,S.Adm, Kasi Ekbang Lalu Hardian Purwangsa ,St.p, Kasi Pelum Kediri Sahrullah, S,Ap, dan Kasi Kesos Kediri Dra Hj.Baiq Sujiarti. Kehadiran lengkap unsur Forkopimcam ini mencerminkan sinergitas dan kolaborasi yang kuat antar instansi dalam menghadapi potensi bencana.

Persiapan Posko Tanggap Bencana di Tingkat Kecamatan

Salah satu poin penting yang dibahas dalam rapat koordinasi ini adalah rencana Pemerintah Daerah Lombok Barat untuk membentuk posko tanggap bencana di setiap kecamatan. Inisiatif ini dipandang sebagai langkah strategis untuk mendekatkan layanan dan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana. AKP Jahyadi Sibawaih menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut dibahas mengenai persiapan posko, termasuk kebutuhan personel dan peralatan kesehatan.

“Dalam rapat tadi juga dibahas mengenai rencana Pemda Lobar yang akan membuat posko tanggap bencana di tiap-tiap kecamatan. Oleh karena itu, kita membahas apa saja yang sekiranya dibutuhkan dalam persiapan posko, baik kesiapan personel maupun alat kesehatan. Ini agar kita semua bisa sama-sama siap membantu warga, khususnya di Kecamatan Kediri,” lanjut Kapolsek.

Pembentukan posko tanggap bencana di tingkat kecamatan diharapkan dapat mempercepat respons dan penanganan terhadap warga yang terdampak cuaca ekstrem. Dengan adanya posko di setiap kecamatan, koordinasi dan distribusi bantuan akan menjadi lebih efektif dan efisien.

Verifikasi Warga Terdampak dan Edukasi Masyarakat

Dalam kesempatan rapat koordinasi tersebut, perwakilan Forkopimcam Kediri juga menekankan pentingnya verifikasi data warga yang terdampak bencana. Verifikasi ini dianggap krusial agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan warga yang benar-benar membutuhkan. Selain itu, Forkopimcam Kediri juga menyoroti perlunya edukasi kepada masyarakat terkait kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem.

“Kami menekankan terkait kriteria warga yang terdampak bencana, agar bisa diverifikasikan kepada jajaran Pemdes Kediri. Selain itu, kami juga membahas pentingnya mengedukasi masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem saat ini dan selalu melaporkan perkembangan situasi. Tujuannya agar kita bisa dengan cepat melakukan aksi cepat tanggap dalam menindaklanjuti kemungkinan-kemungkinan yang terjadi,” jelas AKP Jahyadi Sibawaih.

Edukasi kepada masyarakat menjadi sangat penting mengingat cuaca ekstrem dapat terjadi secara tiba-tiba dan menimbulkan dampak yang signifikan. Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat, diharapkan risiko dan dampak buruk akibat cuaca ekstrem dapat diminimalisir.

Patroli Tanggap Bencana Forkopimcam

Sebagai tindak lanjut dari rapat koordinasi, Forkopimcam Kediri langsung bergerak cepat dengan melaksanakan patroli tanggap bencana. Patroli ini bertujuan untuk memantau secara langsung kondisi lapangan dan memastikan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana. Kegiatan patroli tanggap bencana Forkopimcam ini dilaksanakan setelah rapat koordinasi berakhir pada pukul 09.30 WITA.

“Setelah rapat koordinasi, kami langsung melaksanakan giat patroli tanggap bencana Forkopimcam. Kegiatan ini berjalan dengan tertib dan lancar,” pungkas Kapolsek Kediri.

Kegiatan patroli tanggap bencana ini merupakan wujud nyata komitmen Forkopimcam Kediri dalam melindungi dan melayani masyarakat. Dengan sinergitas dan kerja keras semua pihak, diharapkan Kecamatan Kediri dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi ancaman cuaca ekstrem dan potensi bencana lainnya.